MoU BMPS dengan KPAID Lindungi Anak anak Penerus Bangsa

MoU BMPS dengan KPAID Lindungi Anak anak Penerus Bangsa

Smallest Font
Largest Font

Kota Bogor | Jurnalissatu.com  - Kekerasan, pelecehan, perundungan marak terjadi di berbagai daerah.  Kekerasan dan pelecehan terjadi ketika tidak berimbangnya hubungan antar individu.  

Kekerasan lebih banyak terjadi pada yang memiliki kuasa lebih terhadap yang lemah.  Demikian juga pelecehan, Jumat (22 Jumat 2023)

Para stakeholders utama harus berperan aktif untuk menjadi bagian solusi dari fenomena gunung es tersebut.  Untuk itu BMPS Kota Bogor sebagai wadah perguruan swasta bekerjasama dengan KPAID bergerak aktif ikut mengambil bagian untuk meminimalisasi tidak terulangnya kekerasan dan pelecehan, terutama di lingkungan pendidikan.

Tantangan ini berat, karena kurikulum luar sekolah lebih kuat daya tariknya.  Kekerasan dan pelecehan dipertontonkan di media massa.  Perundungan bisa berupa verbal, langsung atau melalui media digital, body shaming malah menjadi tontonan menarik dan hiburan di media televisi.  

"Penanaman nilai karakter, sikap anak yang utama tetap di rumah.  Sejak kecil kewajiban orang tua untuk mendidik anak-anaknya," Kata Ketua BMPS Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat.

Sementara, Ketua KPAID  Dede Siti Amanah adalah lembaga negara non pemerintah yang bertugas diantaranya untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan perlindungan dan pemenuhan hak anak, memberikan masukan dan usulan dalam perumusan kebijakan tentang  penyelenggaraan perlindungan anak," pungkasnya. (Redaksi)

Editors Team
Daisy Floren